Pernahkah kamu berfikir seberapa besarnya cinta orang tua pada kalian…??? Mereka bekerja keras demi kehidupanmu. Mereka rela kehujanan, kepanasan, kelaparan, kesakitan……semua itu demi kamu-kamu semua…..demi melihat senyuman di wajah mu…..namun apa yang kamu lakukan…..kamu sering berbohong pada mereka….kamu sering membangkang….bahkan tanpa sengaja mengucap kata kasar kepada beliau. Itu sungguh menyakitkan hati orang tua mu. Sadar kah engkau…??? Mereka selalu bersabar menghadapi kenakalan mu. Mereka selalu mendoakan apa yang terbaik untuk mu. Seharusnya kau tau itu. Jangan lah selalu bermanja-manja, minta ini itu dengan seenaknya. Mengertilah…..mencari uang di era reformasi ini sangat sulit. Jangan haya menuntut saja….!!!
Ketika engkau sakit, mereka akan lari ke sana ke sini untuk mencari obat. Berapa pun biaya nya akan mereka keluarkan. Bahkan mereka rela mengorbankan nyawanya demi kesembuhanmu. Apa kau bisa mencintai orang tua mu sebesar cinta mereka kepada mu??? Mungkin sangat sulit. Seperti pepatah “ cinta anak sepanjang galah, cinta orang tua sepanjang jalan”. Namun, seharusnya kau bisa mengubah pepatah itu. Ingatlah perjuangan bunda ketika melahirkan mu, ia mempertaruhkan hidup dan matinya. Rasa sakit yang mendalam tak ia rasakan lagi. Cucuran keringat membasahi tubuh beliau. Namun, beliau tidak pernah mengeluh. Tangisan pertamamu menjadi obat mujarab baginya. Sepenuh hati mereka membesarkanmu, memberi kasih sayang, dan perlindungan.
Kini kau sudah beranjak dewasa. Sudah saatnya lepas dari orang tua. Bertarung dengan kehidupan yang keras. Buatlah mereka bangga padamu, jangan biarkan mereka menangis lagi. Kamu lah harapan yang selalu di pupuk dengan kasih dan sayang.
